Malang, 6 Juli 2025 – Gelaran Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) IX Jawa Timur resmi ditutup hari ini, dan kemeriahannya kian lengkap dengan penampilan memukau dari siswa-siswi SMP An-Nur. Mereka sukses membawakan Tari Bapang Malangan, sebuah tarian tradisional khas Malang yang penuh semangat, di hadapan ribuan pasang mata yang memadati stadion Kanjuruhan Malang.
Partisipasi SMP An-Nur dalam acara sebesar PORPROV IX Jawa Timur ini menjadi bukti komitmen sekolah dalam melestarikan budaya lokal dan mengembangkan bakat non-akademik siswanya. Dengan mengenakan kostum khas Bapang Malangan yang didominasi warna merah, hitam, dan emas, para penari dengan lincah dan enerjik menampilkan gerakan-gerakan tari yang sarat makna.
“Kami sangat bangga bisa menjadi bagian dari acara penutupan PORPROV IX Jawa Timur ini,” ujar Bapak Anang, salah satu guru pembimbing tari SMP An-Nur. “Ini adalah kesempatan emas bagi anak-anak untuk menunjukkan kemampuan mereka sekaligus memperkenalkan kekayaan budaya Malang kepada masyarakat luas.”
Para penari, yang telah berlatih keras selama berbulan-bulan, berhasil memukau penonton dengan sinkronisasi gerakan yang apik dan ekspresi yang menghayati. Tepuk tangan meriah dan decak kagum tak henti-hentinya mengiringi setiap gerakan mereka, menjadi apresiasi atas dedikasi dan kerja keras yang telah dicurahkan.
Penampilan Tari Bapang Malangan dari SMP An-Nur ini tidak hanya menjadi hiburan semata, tetapi juga sebuah pesan kuat tentang pentingnya menjaga dan mengembangkan warisan budaya bangsa di tengah gempuran modernisasi. Diharapkan, partisipasi mereka dapat menginspirasi sekolah-sekolah lain untuk turut aktif dalam pelestarian seni dan budaya tradisional.